Belajar dari drama

Moli jika sudah menonton serial drama, matanya tak dapat lepas dari layar leptop di hadapannya. Ia bisa menahan nafsu makan, ia kuat untuk tak memegang handphone, bertahan dengan sumpeknya kamar.

Dari drama ia belajar untuk lebih peka, ketika menonton drama yang memiliki peran dengan sikap yang beragam.

Ia belajar untuk lebih bekerja keras, karena yang pemain drama tersebut sedang memerankan jiwa yang tak kenal lelah berjuang hingga berhasil.

Ia belajar mengontrol asupan makanannya, karena drama yang sedang ditontonnya memiliki jalan cerita pemain yang sedang berusaha menurunkan berat badannya.

untuk itu, yang diperlukan adalah mengontrol drama yang ditonton, mengecek terlebih dahulu alur singkat ceritanya.

hingga pada akhirnya, mengecek hikmah apa yang bisa diambil setelah menonton hal tersebut.

dan menentukan hal apa saja yang tidak boleh ditiru dari drama tersebut.

pad akhirnya drama lah tempat pelarian hiburannya.

Dari drama ia belajar bahwa hafalan perlu sering di murajaah, seperti ia yang akan kembali menonton beberapa episode serial drama jika ingin merasakan kembali film tersebut.

Dari drama ia belajar mendahulukan tilawah atau menghafalkan Al-Qur'an, seperti ia akan mendahulukan menonton serial drama sebelum ia mengerjakan puing-puing skripsi.