Sebuah Euforia

Terlalu banyak yg perlu disyukuri. Sampai terlupa bahwa lembaran ini terakhir berisi sebuah keluhan-keluhan seorang koas dokter gigi. Rasanya tak elok jikanya tak melanjutkan sebuah kisah yang ternyata pada akhirnya berakhir cukup baik.

Dari setiap waktu yg terlewati
Dari setiap perawatan pasien yg dijalani
Dari setiap pertemanan yg menguatkan diri
Dari setiap teguran ataupun masukan yg diberikan oleh residen ataupun dosen
Dari setiap buku atau jurnal yg dibaca diterjemahkan dan dipresentasikan

Oh ternyata memang Allah memberikan waktu yg tepat.
Oh ternyata memang Allah menyesuaikan dengan kapasitas diri.

Luar biasa, menjadi sebuah fase hidup yg memberikan kesempatan untuk merasakan berbagai emosi seorang manusia, tangis, tawa, kecewa, bahagia sampai ketika proses ikhtiarnya pun perlu dihiasi kesabaran, keikhlasan, tawakkal nan pasrah pada Allah.

Definisi semakin mengenal Tuhan.

Ketika meyakini bahwa Allah memiliki cara dan waktu yg tepat dan sesuai dengan diri.
Rasanya tenang, yasudah..

Terimakasih karena tetap bertahan, tetap berproses, tetap positive thinking.
Alhamdulillah. Akhirnya berbuah.

Barakallah. Akhirnya lulus.
Hishna Muthiah, drg.
Mengganti sapaan vocal 'dek' menjadi 'dok'
Masya Allah. Congrats dok!

Semoga gelar ini membawa keberkahan, menjadikan dirimu orang yg bermanfaat bagi dirimu, keluarga, agama dan masyarakat.
Selamat menjalani fase kehidupan ini. Tetep belajar ya untuk dirimu dan pasienmu. Bertambahlah tanggung jawabmu. Bismillah, sertakan Allah dalam setiap langkah :)