Awali dengan mimpi lalu bergerak melaju tak terbatas

Senin, Februari 12, 2018

idola indonesia?

Mungkin ini pertama kalinya aku beneran ikutin perjalanan indonesian idol dari mulai, audisi, eliminasi, showcase, top 15, sampai babak spektakuler. Hawa-hawa kompetisi sangat tajam ada disana. Bicara tentang teknik vokal, penguasaan panggung, artikulasi berbicara, sampai gaya berpakaian yang dikomentari dewan juri.

'Coba kamu diatur lagi nafasnya, jadi terlalu patah-patah terdengarnya'
'pelafalan huruf itu harus jelas biar yang mendengar mengerti apa yang ingin kamu sampaikan'
'menyanyi itu harus ada rasa, kamu harus mengerti bait demi bait dari lirik tersebut'
'aku suka dengan teknik head voice kamu, coba dilatih lagi agar bisa menjadi ciri khas dan kelebihan kamu, karena jujur aku gabisa'
'wah suara kamu banyak pitchy nya hari ini'
komentar baik positif maupun negatif ataupun kritikan yang diharapkan membangun.

Head voice is one of the high registers of the voice in speaking or singing, above chest voice.
Being pitchy means you are not centering your pitch on the pitch center, which is one of the non-negotiables in singing
sumber gugel.

Zleb. Apakah ada yang menarik?

'coba cara pengeluaran huruf a nya disamain, besar buka mulutnya sama dari a satu dan lainnya'
'bedakan cara pengeluaran ح dan (هـ) yang satu di tengah tenggorokan  ح jadi keluarnya terdengar lebih tipis, yang satunya di pangkal tenggorokan, jadi keluarnya pasti lebih tebal' -sebut saja makhraj
'panjangnya 4 harakat dulu, baru masuk ke dengung' -sebut saja mad harfi
'kontrol pergerakan bibirnya, tapi pengeluaran suaranya tetap' -sebut saja pada pembacaan ayat gharibah, isymam.
komentar ust ketika mendengar bacaan Al-Qur'an kami

Yaps. Ketika teringat bagaimana sulitnya belajar tahsin. Cara mengeluarkan huruf, panjang pendeknya bacaan, teknik mengeluarkan suara, pergerakan bibir, dsb. Ditambah kemalasan yang melanda dan menyadari bahwa nyatanya hanya memberikan waktu sisa untuk mempelajarinya.   

'tahsin' secara bahasa diambil dari kata kerja (حَسَّنَ - يُحَسِّنُ - تَحْسِيْنًا), artinya: memperbaiki, atau menghiasi, atau membaguskan, atau memperindah, atau membuat lebih baik dari semula. Tahsin dalam islam mengandung makna bahwa tuntutan agar dalam membaca alquran harus benar dan tepat sesuai dengan contohnya demi terjaganya orisinalitas praktik tilawah sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.

Melihat jiwa kompetisi dan semangat juang mereka dalam belajar menyanyi sungguh luar biasa. Seluruh jiwa dan raganya dikerahkan, difokuskan, waktunya disediakan khusus untuk latihan, agar tampil yang terbaik di depan panggung, di depan mata penggemar indonesia, di depan semua manusia. 

Tapi pernahkah terpikir untuk belajar membaca Al-Quran setotalitas itu? Sesimpel ujian tahsin 4 kemaren :(( Nyatanya hampir dari kami, belajar h-sejam, review materi tajwid, mengecek cara baca, dan melatih cara membacanya di menit-menit terakhir. Begitu ustadz datang, panik, belum selesai belajar, dan -terlalu- pasrah menghadapi soal ujian yang sulit. Rasanya memang belum termasuk kedalam cara belajar yang totalitas, hanya terasa seakan belajar dibawah keterpaksaan, dikejar tuntutan. Formalitas di depan lembar ujian, di depan ustadz, padahal seharusnya kan......... semaksimal mungkin untuk tampil maksimal dan terbaik di hadapan Allah? :( padahal anggap aja ini cuma latihan di depan ustadz dulu. Padahal kan ini salah satu bekal buat di akhirat kan ya..... hiks

Cara belajar dan jiwa kompetisinya barangkali bisa dicontoh dari ajang beken tersebut. Coba menyediakan waktunya, menghadirkan seluruh jiwanya ketika berada di depan Al-Qur'an, menggunakan pakaian terbaik saat mempelajarinya, berusaha semaksimal mungkin agar tampil terbaik di hadapan Allah.:')

Wallahu a'lam bishawab. Ambil yang baik dan buang yang buruknya dari tulisan ini ya sis bro, pasti banyak kekurangannya. Tulisan ini semata-mata ditujukan terkhusus pada diri sendiri......

keutamaan membaca Al-Qur'an
membaca Al-Qur'an dengan tajwid

Sabtu, 10 Februari 2018 untuk segmen #KamisReligi yang (juga) terlambat, huft

Tidak ada komentar:

Posting Komentar