Awali dengan mimpi lalu bergerak melaju tak terbatas

Sabtu, Agustus 13, 2016

tugas akhir mahasiswa vs mahasiswa tingkat akhir

Udah selesai penelitiannya?
Jadi sidang?
Kapan wisuda?

Gara-gara telat ikut sidang up. Jadi telat osce. Telat deh masuk koas.
Penelitian udah beres. Eh, telat bimbingan, gakeburu beresnya, telat sidang akhir. Telat deh wisuda.
Kalau dipikirin pasti pusing.

Aku tipe orang yang selalu menuliskan target-target di buku agenda. Dan pas lagi jaman-jamannya pendaftaran buat sidang juli, sempet kaget pas liat catetan jaman dahulu kala, ada tulisan "sidang agustus, wisuda november." Langsung istighfar...... dan ternyata bener kejadian, pas ngeusahain super maksimal totalitas buat ngejar juli, ga keburu, ada aja hambatannya.

Sebenernya di fkg emang agustus itu bukan jadwal-jadwalnya sidang. sba ga ngizinin buat diadain sidang kalo pesertanya cuma 2 orang. Sba juga gamau ngadain yudisium karena mesti repot urus2 nilai secara 'mendadak' kalau hari nya bersamaan dengan hari sidang. Tapi Allah Maha Pembolak balik hati.

Kasubag (kepala subagian) langsung yg memberikan izin "yuk lah adain aja sidangnya, walau cuma berdua."
Kaprodi (kepala program studi) langsung yg memandu jalannya yudisium dengan peserta dua orang. Padahal pas jamannya yudisum periode sidang juli dipandu nya sama dosen kepercayaan kaprodi.
Terharu ga sih? Bangga ga? Merasa istimewa. Sidang ekslusif, serasa peserta yudisium vvip. ðŸ˜‚😂😂

Cuma Allah yang bisa begini, kalau Allah yg berkehendak, Allah yg siapin.
Jadi semakin yakin, Allah itu akan menjawab doa-doa hambanya. Jadi semakin menyadari perjalanan ini ga sebatas skripsi.

Dari ke'telat'an ini, dari lumayan banyaknya waktu luang ini, jadi banyak baca buku, jadi banyak ketemu orang, jadi tau gaya hidup sehat, jadi berani memulai hafalan kembali, jadi punya waktu lebih banyak dirumah, semakin paham karakter orang rumah, semakin banyak mengamati, semakin mengenal diri, kualitas, kapasitas, passion, tujuan. Kemudian mulai mencoba memperbaharui mimpi, menyusun strategi, dan bersiap melanjutkan perjalanan dengan jiwa yg baru.

Bersyukur, cuma telat masuk koas beberapa bulan. Masih ada orang-orang yg menunda setaun atau bahkan dua taun buat masuk kuliah. Masih ada orang-orang yg gabisa masuk koas karena praktikum nya ketinggalan. Masih ada orang-orang yg berjuang menyelesaikan skripsinya sembari koas.

Iya, memang sekarang posisinya jadi punya waktu luang lebih banyak, keliatan gabut banget dari luar. Tapi sebenernya asal gimana kita nya aja menyiasatinya, menggunakan waktunya seefektif dan efisien mungkin. Seberapa besar manfaat yang digunakan dengan waktu tersebut.

Ini pasti hasil dari doa-doa kita yg sebelumnya, tinggal tunggu aja kejutan apa lagi yg Allah berikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar